HUBUNGAN PERSALINAN PRETERM DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI BADAN LAYANAN UMUM DAERAH RUMAH SAKIT UMUM BANJAR TAHUN 2014
Keywords:
Persalinan, Preterm, AsfiksiaAbstract
Asfiksia neonatorum terjadi ketika bayi tidak cukup menerima oksigen sebelumnya, selama atau setelah kelahiran. Faktor yang menyebabkan asfiksia neonatorum antara lain faktor keadaan ibu yaitu persalinan preterm. Persalinan preterm menimbulkan efek berbahaya baik terhadap ibu maupun anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan persalinan preterm dengan kejadian asfiksia pada bayi baru lahir di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum (RSU) Kota Banjar.Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian korelatif dengan rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah cross sectional. Populasi penelitian ini adalah ibu ibu yang bersalin pada tahun 2014 sebanyak 3304 dengan sampel yang dipilh secara random sebanyak 357 orang. Hasil penelitian di Ruang Teratai I BLUD RSU Kota Banjar menunjukkan kejadian persalinan preterm sebanyak 92 orang (25,8%). Kejadian asfiksia pada bayi baru lahir sebanyak 77 orang (21,6%). Ada hubungan persalinan preterm dengan kejadian asfiksia pada Bayi Baru Lahir di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum (RSU) Banjar dengan p-value 0,001 < alpha 0,05
Downloads
References
Annonim, 2010. Penatalaksanaan Asfiksia, http://www.hypnobirtthing, diakses 17 Mei 2015
APN, 2008, Asuhan Persalinan Normal, Depkes RI, Jakarta
Arikunto, 2009, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Rineka Cipta. Jakarta. Asuhan Persalinan Normal, 2008, Standar Pelayanan Dasar Bidan, Jakarta
Depkes, 2010, Distribusi Pasien Keluar Mati di Rumah Sakit yang Bermula pada Masa Perinatal di Indonesia Tahun 2010
Depkes, 2014, Distribusi Pasien Keluar Mati di Rumah Sakit yang Bermula pada Masa Perinatal di Indonesia Tahun 2014
Fadjar, 2008, Asfiksia Neonatal, http://www.hypnobirtthing, diakses 17 Mei 2015 Hutahaean, 2009, Asfiksia Neonatal dan Penyebabnya, : http://www.hypnobirtthing,
diakses 17 Mei 2015
JPKNR-NR 2008 Standar Pelayanan Dasar Bidan, Jakarta
Liu, 2008, Practical guide to Highrisk Pregnancy and Delivery. Ed.2 St Louis Brook Manuaba, 2010. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana. Jakarta. EGC
Martaadisoebrata, 2005, Asfiksia Neonatorum Standar Pelayanan Medis Kesehatan Anak
Mochtar, 2010, Sinopsis Obstetri Jilid I. Jakarta . EGC
Notoatmodjo S. 2010 Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta
S. 2010 Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi Rineka Cipta.
Jakarta.
Palutturi, 2007, Asfiksia Neonatal www/cnennisa.file,word press.com/2007 diakses 17 Mei 2015
Prawirohardjo, 2010. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal Neonatal.
Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta
Rachimhadi, 2006, Asfiksia Neonatorum Standar Pelayanan Medis Kesehatan Anak
RSUD Kota Banjar, Profil Kesehatan Kota Banjar, 2014
Rusepno, 2005, Tindakan Resusitasi Pada Bayi Asfiksia http://www.hypnobirtthing, diakses 17 Mei 2015
Strong et al, 2008, Management of Preeclampsia. BMJ
Sugiono, 2009. Statistika Untuk Penelitian. Bandung. CV Alfabeta.
Surasmi, 2007, Neonatal complication in preterms infants. Dalam: Yu VYH, Wood EC, penyunting. Prematurity. Edinburg: Churchill Livingstone
Towwel, 2008, Asfiksia, http://www.nichd.nih.gov/publications/pubs/acute/ acute.cfm, diakses 17 Mei 2015
Wiknjosasto, 2010. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan dan Neonatal. Jakarta.
Yayasan Bina Pustaka
, Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan dan Neonatal. Jakarta.
Yayasan Bina Pustaka
William, 2005, Hypertension in Pregnancy, London: BMJ
World Health Organization (WHO, 2014). Basic Newborn Resuscitation: A Practical Guide-Revision. Geneva, Switzerland: World Health Organization;. Available at: www.who.int/reproductive-health/publications/newborn_resus_citation/index.html. diakses 17 Mei 2015
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.